Rabu, 15 Januari 2014

DALAM PETUNJUK

dalam penantian panjang ini tak terasa umur semakin bertambah dan setiap detik akan semakin bertambah

namun, ia masih malu-malu menatap dan enggan menyapa saya. barangkali ia tidak tahu. saya tahu ia masih ragu, tetapi tangan-tangan ini akan selalu menengadah pada-Nya untuk berdoa dan berharap dalam lindungan-Nya agar ia senantiasa dalam berkah-Nya.  yakinlah saya di sini untukmu, untuk menemanimu. saya akan menjadi salah satu bidadarimu di surga nanti dan saya akan menjadi bidadari yang paling cantik. dan, saya akan selalu tersenyum padamu. hari ini pun demikian. jadi, jangan bersedih karena saya akan ada untukmu walau kamu tidak tahu. ribuan janji atau bahkan kata takkan mampu menandingi kisah kita ini. saya tidak mau hanya sekedar menjadi Lailamu, saya tidak mau. saya mau kamu juga ada untukku. karena saya adalah bagian tulang rusukmu.


Jumat, 10 Januari 2014

kebersamaan

dalam setiap langkah, ingin rasanya menggapaimu, tetapi rasanya ingin enyah begitu saja...yahhhh
biarlah semua jadi bayang-bayang semu dan kita akan berakhir seperti tertiup anginnn
dan setiap ketidakhadiranmu membuat terasa terpisah..
kau tahu apa yang aku katakan? aku juga tidak tahu ngomong apa. semua membisu seperti batu, bahkan batu sebenarna tidak ingin membisu..semu, lucu, dan tak tahu
hanya ingin bersama saat suka dan duka bersama dalam suka dan duka
bersama dalam suka dan duka
bersama dalam suka dan duka
bersama dalam suka dan duka
bersama
dalam
suka
dan
duka
dan
selalu
bersama
entahlah
hanya selalu bersama
mencarimu
menunggumu
puisimu menantimu dan kata-katamu
bersamamu
menantimu
bersamamu sampai ajal memisahkan
bersama
tak terpisahkan
dan
bersama
bersama
bersama
bersama
sampai kapan juga tahu
sampai ajal memisahkan
sampai Tuhan memanggil
sampai Tuhan berhenti
sampai STOP
STOP